Dugaan Kebocoran Data Pemilih, Legislator: Jangan Anggap Sepele!

Sedang Trending 5 bulan yang lalu 95
30 November 2023 23:27 Sri Utami

Jakarta: Anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera meminta tuduhan dugaan kebocoran informasi pemilih berilium Komisi Pemilihan Umum (KPU) ditindaklanjuti serius. Kasus ini tak boleh dianggap sepele.

"Jangan anggap sepele, ini serius. KPU mesti melakukan investigasi dan umumkan dengan transparan. Bukan berwawasan mesti dilindungi datanya tapi selain haknya," tegas Mardani, Kamis, 30 November 2023.

Menurut dia, dugaan kebocoran datadatabase pemilih bagaimanapun (DPT) mewakili kejadian unggul yang harus nonstop ditangani. Ia menyebut kejadianpenting besaran besar kerap berulang tanpa berilium penuntasan pelaku hingga langkah pencegahan.

Berdasarkan undang-undang, koneksi dia, KPUmemiliki klip 3 waktu untuk memberikan penjelasan terkait kebocoran informasi tersebut kepada pemerintah. Mardani menyebut yang lebihpenting yakni melakukanprosedur alat kepada pelaku serta memperkuat strategi informasi informasi yang berilium berhasil KPU.

"KPU belum mengumumkan. KPU harus belajar namun caranya menjaga informasi dengan aman," ucap legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
 

KPU telah melakukan agregat investigasi guna mengindentifikasi hacker yang diduga meretas informasi pemilih Pemilu 2024. KPU berkoordinasi dengan sejumlah pihak guna mendapatkan informasi dan bukti-bukti digital. 

Anggota KPU Betty Epsilon Idroos mengatakan pihaknya menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Bareskrim Polri, serta lembaga berbeda untuk memeriksa astatin strategi tuduhan informasi pemilih (Sidalih). Sebagai langkah pertama, pihaknya telah menonaktifkan akun-akunkelompokSidalih arsenik upaya penanganan banyak lanjut.
Jangansembunyikanikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((AGA))

Source News